Oleh : Syaripuddin Chan
Banyak Orang Hanya Boikot Partai Anu,partai ini dan Itu.Seharusnya,sebagai muslim,Kita Harus boikot Sistem Sekuker demokrasi yang Mengizinkan Adanya partai2 politik Sekuler!!!
وَاعْتَصِمُوا بِحَبْلِ اللَّهِ جَمِيعًا وَلَا تَفَرَّقُوا ۚ
Berpegang teguhlah kamu sekelian dgn tali (agama) Allah Swt
Dengan cara berjema'ah dan jangalah kamu berpecah belah,Kalimah dalam ayat ini adalah 'jami'an' dan 'tafarraqu'. Para ulama' salafusholih, mentafsirkan kalimah 'jamian' itu bermakna 'kesemuanya' atau 'keseluruhannya'.
Maksud mereka hendaklah seorang Muslim itu mengambil semua syariat Islam itu dan tidaklah diambil sebahagian dan ditinggalkan sebahagian. Islam itu wajib dianuti secara total. maksudnya: ambil semua ketetapan dan perintah dan larangan dan buat segala yg disuruh dan tinggalkan setiap yg ditegah atau dilarang.
Memang sdah Lazim adanya,apbila seseorang itu masuk Islam atau menjadi orang Islam menjadi kewajipan baginya untuk Menerima semua yg ditetapkan oleh Allah dan rasulallah SAW.Tidak boleh pilih-pilih.
Jika kita mau jadi Islam kita wajib terima syariat Islam sebagaimana yg ditetapkan oleh Allah SWT,melalui al-Quran dan perintah Rasulallah SAW,sebagaimana yg Contohkan oleh Baginda Nabi SAW.
itu adalah kewajiban mutlak. Seseorang yg Islam tidak boleh Mengaku dirinya Islam, kemudian dia justru menolak sesuatu ketetapan al-Quran atau ketetapan as-Sunnah.
Lalu,jika Allah Berfirman "Wa'tasimu Bihablillahi" Tapi kita Justru "Wa'tasimu Bi Demokrasi Sekuler" ,apakah ini bukan salahsatu bentuk Penentangan Terhadap Perintah Allah SWT??
 |
| Pejuang Syariah Dan Khilafah Dari Sang Bumi Khuwa Jukhai,Lampung pada aksi 212. |
